PBB |
New York, 13 Juni 2025 — Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyelenggarakan pemungutan suara untuk resolusi yang menuntut gencatan senjata segera, tanpa syarat, dan permanen di Gaza. Langkah ini diambil karena Dewan Keamanan sebelumnya gagal mengesahkannya akibat veto dari Amerika Serikat.
Hasil Voting Majelis Umum
- Tercapai dukungan luar biasa: 149 suara mendukung
- Penolakan dari 12 negara, termasuk AS dan Israel
- 19 abstain
Isi Inti Resolusi
- Mendesak segera gencatan senjata tanpa syarat di Gaza
- Menuntut pembebasan sandera yang ditahan oleh Hamas
- Menyerukan penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza
- Mendesak akses bantuan kemanusiaan tanpa hambatan
- Mengutuk strategi “kelaparan sebagai taktik perang” dan blokade keseluruhan
Mengapa Voting Tidak menjadi Penting
- Resolusi ini bersifat non-binding, tetapi mencerminkan konsensus global terkait konflik Gaza
- Digelar setelah Dewan Keamanan PBB memveto sebelumnya oleh AS pada 4 Juni karena tidak mencakup kecaman terhadap Hamas atau kaitan gencatan dengan pembebasan sandera
Reaksi Dunia dan Langkah Berikutnya
- Israel menyebut pemungutan suara ini sebagai “panggung politik” dan menyatakan resolusi tersebut tidak membantu proses negosiasi sandera
- Palestina merespons dengan harapan resolusi akan menyelamatkan nyawa warga dan memperkuat upaya kemanusiaan
- Konferensi PBB dijadwalkan digelar pekan depan untuk membahas rancangan solusi dua negara terkait Palestina-Israel
Ringkasan Kepentingan
- Resolusi ini menunjukkan dukungan internasional besar untuk gencatan senjata di Gaza
- Meskipun tidak wajib dilaksanakan, kondisi ini memberi tekanan diplomatik signifikan
- Negara-negara yang menolak atau abstain kemungkinan menghadapi kritik publik atau konsekuensi diplomatik