 |
| Emisi CO₂ Global |
Jenewa, 5 Juni 2025 — Laporan terbaru dari Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) dan International Energy Agency (IEA) menunjukkan bahwa emisi karbon dioksida (CO₂) global telah mencapai tingkat tertinggi dalam sejarah manusia. Peningkatan ini memperburuk kekhawatiran akan percepatan krisis iklim global.
Angka Rekor Emisi 2024
-
Total emisi CO₂ global pada 2024 mencapai 37,8 miliar metrik ton, meningkat 1,4% dibandingkan tahun sebelumnya.
- Asia, terutama Tiongkok dan India, menjadi penyumbang terbesar, meskipun emisi juga meningkat di Amerika Utara dan sebagian Eropa.
- Sektor energi menyumbang 78% dari total emisi, disusul oleh transportasi dan industri berat.
Dampak Lingkungan yang Terjadi
- Suhu rata-rata global terus meningkat dan Mei 2025 tercatat sebagai bulan Mei terpanas kedua sepanjang sejarah.
- Percepatan pencairan es di Kutub Utara dan kenaikan permukaan laut hingga 4 mm per tahun.
- Frekuensi bencana ekstrem meningkat, termasuk gelombang panas di India, banjir di Brasil, dan kekeringan parah di Afrika Timur.
Reaksi Dunia
- PBB dan IPCC memperingatkan bahwa target 1,5°C dalam Perjanjian Paris bisa gagal total sebelum 2030.
- Beberapa negara Uni Eropa mendesak pembatasan ketat batu bara dan percepatan transisi ke energi terbarukan.
- Indonesia dan negara ASEAN lainnya diminta lebih aktif dalam agenda dekarbonisasi dan mitigasi perubahan iklim.
Solusi & Harapan
| Solusi Global | Status Implementasi |
|---|
| Perluasan Energi Terbarukan | Masih lambat di negara berkembang |
| Penghentian Subsidi BBM Fosil | Diterapkan terbatas |
| Teknologi Carbon Capture | Masih tahap uji coba besar |
| Peningkatan Konservasi Hutan | Berjalan di Amazon dan Asia Tenggara |
