 |
| Gunung Lewotobi Laki-Laki |
Flores Timur, NTT – 17 Juni 2025 — Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali meletus hebat Selasa sore. Kolom abu vulkanik tinggi mencapai 10 km, memicu peningkatan status dari Level III (Siaga) ke Level IV (Awas).
Kronologi & Intensitas Erupsi
- Terjadi lima kali letusan dalam enam jam antara pukul 17.35–24.00 WITA, dengan tinggi kolom abu 2–10 km.
- Seismograf mencatat amplitudo hingga 47,3 mm, durasi maksimal sekitar 1.200 detik.
- Selain awan abu, muncul hujan kerikil dan pasir yang menenggelamkan desa-desa lereng gunung.
Dampak pada Warga & Evakuasi
- Warga desa Pululera, Nurabelen, dan sekitarnya terjebak di tengah abu dan kerikil.
- Ratusan orang mengungsi ke lokasi aman, termasuk pasien puskesmas di Kringa yang dievakuasi ke Kota Maumere.
- Masker dan alat proteksi dibagikan untuk melindungi dari debu vulkanik.
Gangguan Transportasi Udara
- Beberapa bandara di Pulau Flores—Frans Seda Maumere, Bajawa, dan Ende—ditutup sementara.
- Penerbangan menuju Bali dan Australia terpaksa dibatalkan atau dialihkan oleh maskapai seperti Jetstar, Qantas, dan Air India.
Ancaman Lahan & Rekomendasi Keamanan
- Pusat Vulkanologi (PVMBG) memperluas radius bahaya menjadi 7 km, serta sektor barat daya–timur laut hingga 8 km dari kawah.
- Waspadai lahan-lahar akibat hujan deras di aliran sungai lereng gunung.
Ringkasan Dampak dan Respon
| Dampak Utama | Status & Respon |
|---|---|
| Status Gunung | Naik ke Level IV (Awas) |
| Evakuasi | Ratusan warga dan pasien dievakuasi |
| Transportasi | Bandara ditutup, penerbangan dibatalkan |
| Proteksi | Masker disalurkan, radius bahaya diperluas |
| Risiko lanjutan | Potensi lahar dengan hujan ekspansi |
Tags
BENCANA